RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Nama Sekolah :
Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/Program : XI/IPA
Semester : Gasal
Materi Pokok : Larutan Asam Basa
Alokasi Waktu : 2 minggu x 6 JP
Pertemuan : 3
A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator
3.10. Menjelaskan konsep asam dan basa serta kekuatannya dan kesetimbangan
pengionannya dalam larutan
Indikator:
3.10.4 Menuliskan kesetimbangan pengionan asam dan basa
3.10.5 Menentukan urutan kekuatan asam atau basa berdasarkan harga tetapan
asam (Ka) atau tetapan basa (Kb) berdasarkan data hasil percobaan
4.10. Menganalisis trayek perubahan pH beberapa indikator yang diekstrak dari bahan
alam melalui percobaan
Indikator:
4.10.3 Menganalisis trayek perubahan pH menggunakan beberapa indikator
C. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa mampu menuliskan kesetimbangan pengionan asam dan basa
2. Siswa mampu menentukan urutan kekuatan asam atau basa berdasarkan harga tetapan
asam (Ka) atau tetapan basa (Kb) berdasarkan data hasil percobaan
3. Siswa mampu menganalisis trayek perubahan pH menggunakan beberapa indikator
D. Materi Pembelajaran
Kesetimbangan Pengionan
Senyawa elektrolit dalam air terurai menjadi ion positif dan negatif disebut
pengionan atau ionisasi. Senyawa yang termasuk elektrolit adalah asam, basa, dan garam.
Asam dan basa yang larut tetapi terion sebagian disebut asam dan basa lemah.
1. Kesetimbangan ionisasi air
H2O(l) H + (aq) + OH-(aq)
2. Kesetimbangan asam lemah
CH3COOH(aq) H+ (aq) + CH3COO-(aq)
Maka nilai:
[H+ ][CH3 COO− ]
Ka = [CH3 COOH]
3. Kesetimbangan basa lemah
NH4OH(aq) OH-(aq) + NH4+(aq)
[OH− ][NH+
4]
Ka = [NH4 OH]
Konstanta kesetimbangan air (Kw) merupakan hasil kali antara konsentrasi molar
ion H+ dengan ion OH pada suhu tertentu. Dalam air murni pada suhu 25oC, konsentrasi
ion H+ sama dengan ion OH-. Penambahan suatu asam akan menyebabkan [H+] dalam
larutan bertambah, tetapi tidak akan mengubah hasil kali [H+] dan [OH-]. Hal ini
disebabkan karena kesetimbangan akan bergeser ke kiri yang menyebabkan pengurangan
[OH-], begitu pula sebaliknya. Sehingga:
Dalam air murni (larutan netral) : [H+]= [OH-]
Dalam larutan asam : [H+] > [OH-]
Dalam larutan bas : [H+] < [OH-]
Kekuatan asam dan basa
Tabel Konstanta Kesetimbangan Asam (Ka)
Nama Rumus Ka
Asam sulfat H2 SO4 1,0 × 1010
Asam klorida HCl 1,0 × 107
Asam fluorida HF 6,6 × 10−4
Asam format CH2 OH 1,8 × 10−4
Asam asetat CH3 COOH 1,8 × 10−5
Asam benzoat C6 H5 COOH 6,5 × 10−5
Asam sulfida H2 S 1,1 × 10−7
Asam sianida HCN 4,9 × 10−10
Asam askorbat H2 C6 H6 O6 1,6 × 10−10
Asam fosfit H3 PO3 2,6 × 10−12
Tabel Konstanta Kesetimbangan Basa
Nama Rumus Ka
Amonia NH3 1,8 × 10−5
Metilamin CH3 NH2 4,2 × 10−4
Trimetilamin (CH3 )3 NH2 6,3 × 10−5
Hidroksilamin HONH2 1,1 × 10−8
Anilin C6 H5 NH2 3,8 × 10−10
Note:
Semakin besar nilai Ka, semakin kuat asam.
Semakin besar nilai Kb, semakin kuat basa.
E. Metode, Pendekatan, dan Metode Pembelajaran
Model : Problem Based Learning (PBL)
Pendekatan : Saintifik
Metode : Diskusi dan tanya jawab
F. Media Pembelajaran
1. Media Power Point
2. LKPD
3. Papan tulis dan spidol
G. Sumber Belajar
1. Buku kimia kelas XI
2. Lembar kerja
H. Langkah-Langkah Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran Alokasi
Berpikir
Tahapan Waktu
Reflektif
Guru Peserta didik
1. Guru mengucapkan salam 1. Peserta didik menjawab 5’
untuk membuka kegiatan, salam dan berdoa
dan berdoa.
2. Guru memeriksa kehadiran 2. Peserta didik
peserta didik mendengarkan dan
Pendahuluan
memperhatikan guru
3. Guru meriview pembelajaran 3. Peserta didik menjawab
kemarin mengenai sifat sifat larutan asam dan
larutan asam dan basa dari basa dari beberapa
beberapa indikator. indikator.
Tahap 1: Orientasi peserta didik 15’
pada masalah
1. Peserta didik menyimak
1. Guru menyampaikan tujuan
tujuan pembelajaran
pembelajaran materi asam
materi asam dan basa yang
dan basa yang akan dicapai
akan dicapai Reacting
2. Guru melakukan apersepsi: 2. Peserta didik
Bertanya tentang noda kunyit memperhatikan dan
yang menempel pada baju. menjawab pertanyaan
guru tentang kegunaan
obat maag
3. Guru memberikan LKS 3. Siswa membaca wacana
berbasis masalah yang berisi noda kunyit yang
wacana noda kunyit yang menempel pada baju.
menempel pada baju.
4. Guru meminta pendapat 4. Peserta didik
siswa mengenai wacana noda mengemukakan pendapat
kunyit yang menempel pada mereka tentang noda
baju. kunyit yang menempel
pada baju
Inti Tahap 2: Mengorganisasi peserta 10’
didik dalam belajar
1. Peserta didik duduk
1. Guru mempersilahkan
berdasarkan kelompoknya
peserta didik duduk bersama
masing- masing.
kelompoknya masing-masing.
2. Guru mengarahkan setiap 2. Siswa membuat irisan garis
kelompok membuat irisan ketiga indikator untuk
garis ketiga indikatoruntuk menunjukkan kisaran pH
menunjukkan kisaran pH larutan
larutan Comparing
3. Guru mengarahkan peserta 3. Siswa membagi tugas
didik untuk berdiskusi dalam kelompok untuk
mengenai masalah yang ada membedakan urutan
dalam LKS asam dan basa kekuatan asam dan basa
tentang teori Arrhenius, berdasarkan tetapan asam
Bronsted-Lowry, dan Lewis. (Ka) dan tetapan basa (Kb)
serta kesetimbangan
pengionan asam-basa
dalam air.
Tahap 3: Membimbing 25’
penyelidikan individual
maupun kelompok Reacting
1. Guru memberikan bimbingan
1. Peserta didik bertanya
kepada kelompok yang
apabila mengalami
mengalami kesulitan dalam kesulitan dalam
memecahkan masalah yang memecahkan masalah
ada pada LKS asam dan basa yang ada pada LKS asam
dan basa
2. Guru mendorong peserta 2. Peserta didik bekerjasama
didik bekerjasama dalam dalam memecahkan
memecahkan masalah. masalah
3. Guru mengarahkan peserta 3. Peserta didik berdiskusi
didik untuk berdiskusi membahas pertanyaan
membahas pertanyaan- pertanyaan yang ada pada
pertanyaan yang ada pada LKS asam basa dan tetapan
LKS asam dan basa. kesetimbangan air.
Tahap 4: Mengembangkan dan 15’
menyajikan hasil karya
1. Peserta didik perwakilan
1. Guru meminta perwakilan
kelompok menyampaikan
masing-masing kelompok
hasil diskusi di depan
untuk menyampaikan hasil
kelas.
diskusi di depan kelas.
2. Guru meminta kelompok lain 3. Peserta didik memberi
untuk memberi tanggapan tanggapan berupa saran,
berupa saran, komentar, atau komentar, atau
Comparing
pertanyaan kepada kelompok pertanyaan kepada
penyaji. kelompok penyaji untuk
membedakan urutan
kekuatan asam basa dan
tetapan kesetimbangan
air.
2. Guru memberi motivasi 4. Peserta didik menjawab
kepada peserta didik berupa pertanyaan guru apabila
pertanyaan apabila diskusi diskusi tidak hidup
tidak hidup
Tahap 5: Menganalisis dan 10’
mengevaluasi proses
pemecahan masalah
1. Guru menginstruksikan Complementing
1. Masing-masing kelompok
peserta didik masing-masing
menyimpulkan kembali
kelompok menyimpulkan
tentang trayek perubahan
kembali teori asam dan basa
pH dan warna indikator
menurut Arrhenius, Bronsted- bahan alam
Lowry, dan Lewis kesetimbangan pengionan
asam-basa, dan urutan
kekuatan asambasa
Penutup 1. Guru menugaskan siswa 1. Siswa memperhatikan 10’
tugas yang diberikan guru.
untuk membaca kembali
materi asam-basa
2. Guru menutup pembelajaran 1. Peserta didik membaca
dengan membaca doa. doa bersama
I. Jenis/Teknik Penilaian
1. Tes tertulis (untuk penilaian pengetahuan)
2. Observasi Keterampilan (untuk penilaian keterampilan)
J. Bentuk Instrumen
1. Naskah soal tes tertulis (untuk penilaian pengetahuan)
2. Lembar Observasi Keterampilan (untuk penilaian keterampilan)