PEMERINTAH KABUPATEN LEMBATA

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS WAIRIANG
Jl. Trans Buyasuri No.1 Desa Umaleu, Kec. Buyasuri, Kab. Lembata
Email: [email protected] Telp. 085397949696

KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS WAIRIANG

NOMOR : /SK/PKM-WRG/VI/2024

TENTANG
TIM KERJA INTEGRASI LAYANAN KESEHATAN PRIMER UPTD PUSKESMAS
WAIRIANG
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
KEPALA UPTD PUSKESMAS WAIRIANG,

Menimbang : a. Bahwa pelayanan kesehatan primer diberikan secara komprehensif promotif,

preventif, kuratif, rehabilitatif dan paliatif sesuai siklus kehidupan secara
terintegrasi;
b. Bahwa pelayanan kesehatan sebagaimana disebutkan dalam huruf (a)
dilaksanakan melalui integrasi pelayanan kesehatan primer oleh Puskesmas dan
jejaring pelayanannya;
c. Bahwa dalam melaksanakan Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer agar dapat
berjalan dengan efektif dan efisien perlu disusun pembagian Tim Kerja di
Puskesmas berdasarkan Klaster Pelayanan sesuai siklus kehidupan;
d. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud di atas perlu
menetapkan Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Wairiang tentang Tim Kerja
Layanan Kesehatan Primer UPTD Puskesmas Wairiang.
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 25 Tahun 2014 tentang Upaya Kesehatan
Mengingat : 1.
Anak;
2. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 67 tahun 2015 tentang Penyelenggaraan
Pelayanan Kesehatan Lanjut Usia di Pusat Kesehatan Masyarakat;

3. Peratuan Menteri Kesehatan Nomor 71 Tahun 2015 tentang Penanggulangan

Penyakit Tidak Menular;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 44 Tahun 2016 tentang Manajemen
Puskesmas;
 5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2019 tentang Pusat Kesehatan
Masyarakat;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 21 Tahun 2021 tentang Pelayanan
Kesehatan Masa Sebelum Hamil, Masa Hamil, Persalinan, dan Masa Sesudah
Melahirkan, Penyelenggaraan Pelayanan Kontrasepsi dan Pelayanan Kesehatan
Seksual;
7. Peraturan Daerah (Perbup/Perwal) Kabupaten Lembata Nomor… Tahun….
tentang Organisasi dan Tata Kerja ……. (perangkat daerah)
8. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/MENKES/2015/2023 tentang
Petunjuk Teknis Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer;

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS WAIRIANG TENTANG TIM KERJA

INTEGRASI LAYANAN KESEHATAN PRIMER UPTD PUSKESMAS WAIRIANG

KESATU : Menetapkan Tim Kerja Integrasi Layanan Primer UPTD Puskesmas Wairiang;

KEDUA : Tim Kerja Puskesmas Wairiang sebagaimana dimaksud dalam Diktum Kesatu
terdiri atas koordinator dan Anggota Tim Kerja dengan susunan keanggotaan
setiap klaster sebagaimana tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian
tidak terpisahkan dari Keputusan ini;
Tim Kerja sebagaimana dimaksud dalam Diktum KESATU terdiri atas:
KETIGA :
a. Tim Kerja Klaster Manajemen;
b. Tim Kerja Klaster Ibu dan Anak;
c. Tim Kerja Klaster Usia Dewasa dan Lanjut Usia; dan
d. Tim Kerja Klaster Penanggulangan Penyakit Menular.
e. Tim Kerja Pelayanan Kesehatan Lintas Klaster

KEEMPAT Koordinator dan Anggota Tim Kerja dapat melakukan kerja di luar tim kerjanya
sesuai dengan kebutuhan organisasi dan pelayanan Puskesmas;

KELIMA Tim Kerja Klaster Manajemen sebagaimana dimaksud dalam Diktum KETIGA huruf
a mempunyai tugas:
a. Mengkoordinir pelaksanaan Manajemen Puskesmas meliputi Perencanaan,
Penggerakan Pelaksanaan dan Pengawasan, Pengendalian dan Penilaian;
b. Melaksanakan penatausahaan dan pengadministrasian kegiatan Puskesmas;
c. Menyusun Standar Prosedur Operasional (SPO) di bidang manajemen;
d. Mengelola sistem informasi Puskesmas;
e. Mengelola kepegawaian Puskesmas;
 f. Mengelola bangunan, prasarana dan peralatan Puskesmas;
g. Memfasilitasi dan mengkoordinir pembentukan Tim Pendukung lintas
Klaster yaitu Tim Manajemen Puskesmas, Tim Mutu, dan Tim lain sesuai
kebutuhan Puskesmas;
h. Menyusun perencanaan dan membahas indikator kinerja Klaster Manajemen;
i. Melakukan koordinasi antar Tim Kerja;
j. Melakukan pemantauan dan evaluasi pencapaian target kinerja Tim Kerja;
k. Menyusun laporan secara rutin dalam sistem informasi dan menyampaikan
laporan kepada Kepala Puskesmas secara berkala atau sewaktu-waktu jika
dibutuhkan.

KEENAM Tim Kerja Klaster Ibu dan Anak sebagaimana dimaksud dalam Diktum KETIGA
huruf b mempunyai tugas:
a. Menyusun perencanaan tim kerja;
b. Menyusun indikator mutu dan target kinerja Tim Kerja;
c. Menyusun Standar Prosedur Operasional (SPO) pelayanan bagi ibu hamil,
ibu bersalin, ibu nifas, balita, usia pra sekolah, usia sekolah dan remaja;
d. Memberikan pelayanan kesehatan secara komprehensif meliputi promotif,
preventif, kuratif, rahabilitatif dan paliatif kepada sasaran ibu hamil, ibu
bersalin, ibu nifas, balita, usia pra sekolah, usia sekolah dan remaja;
e. Melakukan pencatatan dan pelaporan pelayanan meliputi morbiditas dan
cakupan pelayanan;
f. Melakukan Pemantauan Wilayah Setempat meliputi morbiditas dan cakupan
pelayanan Klaster Ibu dan Anak berbasis wilayah desa/kelurahan;
g. Melakukan koordinasi antar Tim Kerja
h. Melakukan koordinasi dengan jaringan dan jejaring pelayanan Puskesmas
dalam melaksanakan Pemantauan Wilayah Setempat dan tindak lanjutnya;
i. Melakukan pemantauan dan evaluasi pencapaian target kinerja Tim Kerja;
j. Menyusun laporan secara rutin dalam sistem informasi dan menyampaikan
laporan kepada Kepala Puskesmas secara berkala atau sewaktu-waktu jika
dibutuhkan.

KETUJUH Tim Kerja Klaster Usia Dewasa dan Lansia sebagaimana dimaksud dalam Diktum
KETIGA huruf c mempunyai tugas:
a. Menyusun perencanaan tim kerja;
b. Menyusun indikator mutu dan target kinerja Tim Kerja;
c. Menyusun Standar Prosedur Operasional (SPO) pelayanan bagi Usia
Dewasa dan Lanjut Usia;
d. Memberikan pelayanan kesehatan secara komprehensif meliputi promotif,
 preventif, kuratif, rahabilitatif dan paliatif kepada sasaran usia dewasa dan
lanjut usia;
e. Melakukan pencatatan dan pelaporan pelayanan meliputi morbiditas dan
cakupan pelayanan;
f. Melakukan Pemantauan Wilayah Setempat meliputi morbiditas dan cakupan
pelayanan Klaster Usia Dewasa dan Lanjut Usia berbasis wilayah
desa/kelurahan;
g. Melakukan koordinasi antar Tim Kerja
h. Melakukan koordinasi dengan jaringan dan jejaring pelayanan Puskesmas
dalam melaksanakan Pemantauan Wilayah Setempat dan tindak lanjutnya;
i. Melakukan pemantauan dan evaluasi pencapaian target kinerja Tim Kerja;
j. Menyusun laporan secara rutin dalam sistem informasi dan menyampaikan
laporan kepada Kepala Puskesmas secara berkala atau sewaktu-waktu jika
dibutuhkan.

KEDELAPAN Tim Kerja Klaster Penanggulangan Penyakit Menular sebagaimana dimaksud

dalam Diktum KETIGA huruf d mempunyai tugas:
a. Menyusun perencanaan tim kerja;
b. Menyusun indikator mutu dan target kinerja Tim Kerja;
c. Menyusun Standar Prosedur Operasional (SPO) pelayanan penanggulangan
penularan penyakit;
d. Melaksanakan penanggulangan penularan penyakit meliputi upaya
pencegahan, deteksi dan respon terhadap penyakit menular berpotensi KLB
maupun penyakit menular lainnya;
e. Melakukan pencatatan dan pelaporan pelayanan;
f. Melakukan Pemantauan Wilayah Setempat terkait penularan penyakit
melalui Sistem Kewaspadaan Dini dan Respon serta sistem informasi
Puskesmas;
g. Melakukan koordinasi antar Tim Kerja
h. Melakukan koordinasi dengan jaringan dan jejaring pelayanan Puskesmas
dalam melaksanakan Pemantauan Wilayah Setempat dan tindak lanjutnya;
i. Melakukan evaluasi pencapaian target kinerja Tim Kerja;
j. Menyusun laporan secara rutin dalam sistem informasi dan menyampaikan
laporan kepada Kepala Puskesmas secara berkala atau sewaktu-waktu jika
dibutuhkan.

KESEMBILAN Tim Kerja Pelayanan Kesehatan Lintas Klaster sebagaimana dimaksud dalam
Diktum KETIGA huruf e mempunyai tugas:
Menyusun perencanaan tim kerja;
 a. Menyusun indikator mutu dan target kinerja Tim Kerja;
b. Menyusun Standar Prosedur Operasional (SPO) pelayanan kesehatan gigi
dan mulut, pelayanan laboratorium, pelayanan farmasi, pelayanan
kegawatdaruratan dan pelayanan lintas klaster lainnya;
c. Melaksanakan pelayanan kesehatan gigi dan mulut, pelayanan laboratorium,
pelayanan farmasi, pelayanan kegawatdaruratan dan pelayanan lintas
klaster lainnya;
d. Melakukan pencatatan dan pelaporan pelayanan;
e. Melakukan koordinasi antar Tim Kerja;
f. Melakukan pemantauan dan evaluasi pencapaian target kinerja Tim Kerja;
g. Menyusun laporan secara rutin dalam sistem informasi dan menyampaikan
laporan kepada Kepala Puskesmas secara berkala atau sewaktu-waktu jika
dibutuhkan.

KESEPULUH Tim Kerja UPTD Puskesmas Wairiang bertanggung jawab kepada Kepala UPTD
Puskesmas Wairiang

KESEBELAS Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : Wairiang
Pada Tanggal : 01 Juni 2024

Kepala UPTD Puskesmas Wairiang,

SIPRIANUS PATI
 LAMPIRAN : KEPUTUSAN KEPALA UPTD
WAIRIANG
NOMOR : /SK/PKM-WRG/V I /2024
TANGGAL : 01 Juni 2024
TENTANG : TIM KERJA ILP UPTD
PUSKESMAS WAIRIANG

SUSUNAN KEANGGOTAAN TIM KERJA ILP PUSKESMAS WAIRIANG

Tim Kerja Manajemen Nama Lengkap Jabatan

1 Penanggungjawab : Siprianus Pati, Amd.Kep Kepala Puskesmas
2 Anggota : Elisabeth T.B.S. Wutun KTU
3 Anggota : Arny H Muhammad Perawat ( Mutu )
4 Anggota : Bealdyanus Petrus Uma Adminkes
5 Anggota : Fransiskus Xaverius Raya Adminkes
Promkes &
6 Anggota : Theresia Ina Tena L. King Pemb.Masy
7 Anggota : Ferdinando A.P.Elaman PPTK
8 Anggota : Ismail Syukur Bendahara
9 Anggota : Hariana Lust Terapis Gigi & Mulut
10 Anggota : Fitria Mansyur Bidan
11 Anggota : Beni Leuwayan Bendahara Barang
12 Anggota : Yohanes Mangu Sopir
Tim Kerja Klaster 2 (Ibu,
Nama Lengkap Jabatan
Anak, Remaja)
Teresia Novilia Yessi
1 Penanggungjawab : Taranpira Bidan
2 Anggota : Ave Maria Kewa Ola Perawat
3 Anggota : Conrada Novitaria Bidan
4 Anggota : Katarina F.B. Lejap Bidan
5 Anggota : dr. Fransiska Wadon Dokter Umum
6 Anggota : Maria Hermina Nole Bidan
7 Anggota : Maria Servina Kewa Bidan
8 Anggota : Wiwin Santri Bidan
9 Anggota : Yohana Fransiska Dae Gizi
10 Anggota : Hariana Lust Terapis Gigi & Mulut
11 Anggota : Benediktus Boli Nurse
Tim Kerja Klaster 3 (Usia
Nama Lengkap Jabatan
Produktif dan Lanjut Usia)
1 Penanggungjawab : Arny Muhammad Perawat
2 Anggota Ave Maria Kewa Ola Perawat
3 Anggota : Helena Ariesta Ero Namang Bidan
drg. Maria Anggelina Dua
4 Anggota : Goan Dokter Gigi
5 Anggota : Waltera Walburga Bolen Perawat
6 Anggota : Sofia Tawang Mude Perawat
7 Anggota : Sri Wahyulen Bidan
8 Anggota : Maria Ronidau Kusuma Bidan
9 Anggota : Damianus Daeng Nurse
10 Anggota : dr. Moses Samson Robiwala Dokter Umum
11 Anggota : Maria Salestina Leto Woliona Analis
Tim Kerja Klaster 4
(Pengendalian Penyakit Nama Lengkap Jabatan
Menular)
1 Penanggungjawab : Ave Maria Kewa Ola Perawat
2 Anggota : Maria Immaculata Knaru Nurse
3 Anggota : Damianus Daeng Nurse
4 Anggota : Rasma Perawat
5 Anggota : Agata Ibu Perawat
6 Anggota : Condrada Novitaria Bidan
7 Anggota : Sesilia Sura Kartini Bidan
8 Anggota : Febriana M.K Asamal Terapis Gigi & Mulut
9 Anggota : dr. Moses Samson Robiwala Dokter Umum
10 Anggota : Kornelis Leu Nurse
11 Anggota : Martinus Murin Nurse
12 Anggota : Rasma Perawat
Tim Kerja Pelayanan
Nama Lengkap Jabatan
Kesehatan Lintas Klaster
1 Penanggungjawab : Karolus Simon Ola Apoteker
2 Anggota : Anastasia Hebaq Rekam Medis
3 Anggota : Maria Goreti Loka Aihua Rekam Medis
4 Anggota : Hendrina Rika Analis
5 Anggota : Elisabeth T.B.S Wutun Tenaga Sanitasi Lingk
Promkes & Pemb
6 Anggota : Theresia Ina Tena L. King Masy
7 Anggota : Yohana Fransiska Dae Gizi
8 Anggota : Beni Leuwayan Farmasi
9 Anggota : Ferdinando A.P. Elaman Epidemologi
10 Anggota : Katarina Peni Kasir
11 Anggota : Romanus Manuq Administrasi
12 Anggota : Bergita Bunga Customer Service
13 Anggota : Saida Muhammad Customer Service
14 Anggota : Abdul Syukur Abdulah Security