We take content rights seriously. If you suspect this is your content, claim it here.
Available Formats
Download as PDF or read online on Scribd
You are on page 1/ 3
AUDIT INTERNAL
No. Dok : 445/
31/SOP-BI/2023
[No. Revisi:01 |
Tal. Terbit : 05
Januari 2023
Halaman : 1/3
PUSKESMAS hy. Hj. Khairunnisa, SKM
KALIBARU NIP, 19780811 200604 2 006
T. Pengertian ‘Audit Internal adalah suatu proses penilaian yang
dilakukan di dalam suatu Puskesmas oleh auditor
internal yang juga adalah karyawan yang bekerja pada
Puskesmas tersebut, untuk kepentingan internal
Puskesmas tersebut. Audit internal dilakukan untuk
memastikan keefektifan penerapan Sistem Manajemen
Mutu dan mengidentifikasi _serta__ memperbaiki
ketidaksesuaian yang timbul dalam penerapan Sistem
Manajemen Mutu. Auditor adalah seorang yang ditunjuk
untuk melaksanakan audit internal. Auditee adalah:
seorang yang menjadi sasaran audit, koordinator maupun
pelaksana pelayanan klinis, administrasi dan manajemen
maupun upaya Puskesmas,
2, Tajuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk
melaksanakan Audit Internal di Puskesmas Kalibaru
3. Kebijakan ‘SK Kepala Puskesmas Kalibaru No 188.47 /SK-B V/PKM-
KBR/2023 tentang Penetapan Indikator Mutu Puskesmas
Kalibaru
4. Referensi T. Permenkes Nomor 43 Tahun 2019 Tentang Pusat
Kesehatan Masyarakat
5. Alat dan Bahan | 1. ATK
2. Komputer /Laptop
6. Prosedur [A. Persiapan Audit:
1, Tim audit internal Puskesmas menyusun rencana
@ Dipindai dengan CamScannertahunan audit internal Puskesmas (audit plan).
2. Ketua tim audit Puskesmas menyusun jadual audit
internal
3. Ketua tim audit membuat instrumen aud
membuat surat pemberitahuan
internal
4. Ketua
pelaksanaan audit
5. Ketua tim audit memberikan surat pemberitahuaan
pelaksanaan audit diberikan kepada auditee
minimal 2 hari sebelum dilakukannya audit.
6. Ketua tim audit Puskesmas — memberikan
pengarahan kepada tim auditor sebelum audit
dilaksanakan
Proses Audit
1. Auditor memperkenalkan diri dan mengatakan
‘maksud dan tujuan dilakukannya audit internal
2. Auditor mengamati proses pelaksanaan kegiatan.
3. Auditor meminta penjelasan kepada auditee
(pelaksana kegiatan).
4, Auditor meminta peragaan oleh auditee.
5, Auditor memeriksa dan menelaah dokumen.
6. Auditor memeriksa dengan menggunakan
instrument daftar tilik.
7. Auditor mencari bukti-bukti fisik.
saan silang (kroscek).
‘Auditor melakukan pemet
9, Auditor mewawancarai auditee.
10. Auditor mencari informasi dari sumber luar,
11.Auditormenganalisis. data dan —_informasi
(membandingkan data dan informasi yang
diperoleh dengan standar/kriteria yang telah
ditetapkan),
12. Auditor menarik kesimpulan
Pelaporan dan Tindak Lanjut
1. Pembuatan laporan hasil audit yang menjelaskan
temuan audit serta rekomendasi perbaikan, dan
23
Dipindai dengan CamScannerTmeyampaikan ke Kepala Puskesmas.
2. Membuat kesepakatan antara auditee dan auditor
‘untuk melakukan upaya tindak lanjut sesuai hasil
temuan dan rekomendasi,
3. Pada saat pelaksanaan kegiatan perbaikan, auditor
dapat _melakukan monitoring kegjatan-kegiatan
tindak lanjut yang dilakukan oleh auditee dan
memberikan arahan atau bimbingan —jika
diperlukan.
4, Ketua audit dan anggota audit membuat resume
hasil audit internal untuk dibawa ke rapat tinjauan
manajemen, termasuk —status_—_tindakan
perbaikannya
7. Unit Terkait
Toket Pendaftaran, Ruang Pemeriksaan Umum, Ruang
Pemeriksaan ibu-KB, Ruang Pemeriksaan anak-imunisasi,
Ruang Pemeriksaan Gigi dan Mulut, Ruang Laboratorium,
Ruang Farmasi, Pelaksana UKM, Pelaksana Admen
8. Dokumen Terkait | Audit Plan
Instrumen Audit
Laporan Audit
9.Rekam Histori y
No]Yangdiubah [Isiperubahan [Tanggal — mulai
diberlakukan
3/3
Dipindai dengan CamScanner