Dokumen ini membahas hubungan antara filsafat, etika, dan ilmu pengetahuan dalam konteks keindonesiaan, menekankan bahwa ilmu harus melibatkan pertimbangan moral untuk memastikan manfaat bagi manusia. Penulis mengkritik pemisahan antara ilmu pengetahuan dan etika, serta menyoroti pentingnya moralitas sebagai dasar tindakan manusia. Filsafat sebagai landasan ilmu juga diangkat, dengan argumen bahwa akal dan etika merupakan aspek penting yang membedakan manusia dari makhluk lain.