 Nama, organisasi dan posisi
 Sebutkan 3 kata yang bisa menjelaskan
tentang diri Anda
 Apakah gender itu?
 Apakah ketidaksetaraan gender itu?
 Mengapa perlu kesetaraan gender dalam
PRIM?
 Bagaimana mengintegrasikan gender dalam
PRIM?
 Konsultasi dengan masyarakat sipil
 SOP - FFLAJ
 Merekrut dan mengontrak pekerja
 Belajar sejak lahir bagaimana tumbuh dan
bertindak menjadi perempuan dan laki-laki.
 Perbedaan peran antara perempuan dan laki-laki
dalam keluarga, agama, pekerjaan, dan dalam
masyarakat;
 Apa yang boleh dilakukan
 Apa yang tidak boleh dilakukan
 Membentuk stereotip gender/pola pikiran
(whiteboard exercise)
 Gender menyangkut perbedaan antara
perempuan dan laki-laki terkait dengan peran
sosialnya. Bukan hanya menyangkut tentang
perempuan saja.
 Peran sosial yang diberikan kepada perempuan dan laki-
laki akan menyebabkan perbedaan penilaian dari
masyarakat kepada mereka
 Hal diatas akan berpengaruh terhadap pilihan dan akses
terhadap kesempatan yang ada: seperti misalnya
memperoleh pendidikan, mencari nafkah, memiliki
properti, membuat keputusan dalam rumah tangga serta
masyarakatnya
 Perbedaan dalam kesempatan dan kekuasaan akan
menyebabkan ketidaksetaraan dan ketidakadilan
 Perempuan lebih sering dirugikan – tetapi suatu saat laki-
laki juga
 Perempuan barangkali perlu dukungan untuk ikut
berpartisipasi (pemberdayaan)
 contoh: dorongan untuk menyampaikan pendapat dalam
pertemuan; dukungan untuk mencari pekerjaan atau pelatihan
menambah kemampuan mereka; dorongan untuk memimpin
 Supaya programnya lebih efektif dan efisien
 Tersedia lebih banyak sumberdaya baik dari pemerintah
maupun masyarakat
 Mempertemukan kebutuhan perempuan dan laki-laki tidak
hanya karena jalan diperbaiki tapi juga untuk memperoleh
kesempatan yang sama untuk berpartisipasi dalam program
 Terpenuhinya hak perempuan untuk dilibatkan dan tidak
diabaikan dalam proses pembangunan
 Kebijaksanaan Pemerintah Indonesia dan Pemerintah
Australia (komitmen IndII) - desain PRIM and PMM
 Monitoring dan evaluasi PRIM termasuk mengenai
keterlibatan perempuan dan laki-laki dalam PRIM dan
persepsi mereka masing-masing mengenai hasil program.
 Karena itu, masuk akalkah jika kita melakukan upaya yang
nyata terhadap integrasi kesetaraan gender dalam PRIM?
 Penguatan institusi
 Pelatihan
 Pemerintah, panitia pengadaan, kontraktor dan konsultan
 Asistensi kepada masyarakat
 Dukungan kepada FLLAJ (RTTF)
 Penguatan dalam pelibatan masyarakat
 Dukungan implementasi
 Verifikasi oleh tim teknis nasional
 Unit Implementasi Program (PIU) termasuk pelatihan
dan mentoring untuk pemerintah, konsultan dan
kontraktor
 Monitoring dan evaluasi
 Konsultasi dan pertemuan dengan komunitas
 Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan - SOP
 Rekrutmen dan kontrak pekerja
Diskusikan pertanyaan di bawah ini
Diskusi informal dalam masyarakat
 Bagaimana memastikan perempuan dilibatkan dan
menyampaikan pendapatnya dalam diskusi informal?
Pertemuan masyarakat resmi
 Apakah perempuan punya kesempatan yang sama seperti laki-
laki untuk menghadiri pertemuan dalam lingkungannya serta
menyampaikan pendapat dan membuat keputusan dalam
pertemuan tersebut?
 Bagaimana memastikan perempuan dilibatkan dalam diskusi
formal?
 Bagaimana mendukung perempuan untuk berbicara dalam
pertemuan resmi tersebut?
Penyebaran informasi kepada masyarakat
 Apa perbedaan antara perempuan dan laki-laki dalam
memperoleh informasi?
 Apa yang harus dilakukan supaya perempuan memperoleh
akses informasi mengenai PRIM- misalnya mengenai lowongan
kerja?
 Diskusikan saran di bawah sebagai input dalam
menyusun SOP FLLAJ. Apa yang anda setuju dan
apa yang harus dirubah?
 Perempuan dan laki-laki harus diundang dan terlibat
secara setara dalam pertemuan dengan FLLAJ di lapangan
 Perempuan dan laki-laki harus mendapatkan akses
informasi berkaitan dengan FLLAJ, misalnya mengenai
penggunaan sistem pengaduan dan SMS
 Perempuan harus berpartisipasi sebagai anggota atau
observer FLLAJ seperti perwakilan LSM/ Ormas
 FLLAJ akan meminta masukan dari individu maupun
organisasi perempuan dan kelompok berkebutuhan khusus
(seperti penyandang cacat) mengenai kebutuhan mereka.
 FLLAJ harus memastikan bahwa kebutuhan khusus
perempuan dan penyandang cacat diakomodir seperti
akses yang mudah ke pasar.
 Diskusikan saran di bawah. Mana yang anda setuju dan
mana yang perlu dirubah?
 Kontraktor harus memberi informasi tentang lowongan kerja
dalam PRIM secara tertulis, misalnya dalam bentuk leaflet atau
pamlet, dan disebarkan supaya seluruh anggota masyarakat
mengetahui.
 Informasi tertulis memuat dengan jelas:
 Posisi lowongan yang tersedia
 Kualifikasi /ketrampilan yang diminta
 Bagaimana melamar
 Besar upah/ gaji
 Lowongan terbuka bagi perempuan dan laki-laki
 Perempuan dan laki-laki akan mendapatkan upah yang sama untuk
pekerjaan yang sama.
 Kontraktor perlu mendorong perempuan untuk melamar posisi
pengawas/ supervisor
 Kontraktor menyimpan bukti iklan lowongan tersebut,
mencatat dan membuat laporan jumlah perempuan dan laki-
laki yang terlibat dalam pekerjaan PRIM.
 Apa yang bisa dilakukan supaya masukan-
masukan tersebut dapat diimplementasikan?
 Siapa yang bertanggungjawab?

Annexe 3 slides indonesian

  • 2.
     Nama, organisasidan posisi  Sebutkan 3 kata yang bisa menjelaskan tentang diri Anda
  • 3.
     Apakah genderitu?  Apakah ketidaksetaraan gender itu?  Mengapa perlu kesetaraan gender dalam PRIM?  Bagaimana mengintegrasikan gender dalam PRIM?  Konsultasi dengan masyarakat sipil  SOP - FFLAJ  Merekrut dan mengontrak pekerja
  • 4.
     Belajar sejaklahir bagaimana tumbuh dan bertindak menjadi perempuan dan laki-laki.  Perbedaan peran antara perempuan dan laki-laki dalam keluarga, agama, pekerjaan, dan dalam masyarakat;  Apa yang boleh dilakukan  Apa yang tidak boleh dilakukan  Membentuk stereotip gender/pola pikiran (whiteboard exercise)  Gender menyangkut perbedaan antara perempuan dan laki-laki terkait dengan peran sosialnya. Bukan hanya menyangkut tentang perempuan saja.
  • 5.
     Peran sosialyang diberikan kepada perempuan dan laki- laki akan menyebabkan perbedaan penilaian dari masyarakat kepada mereka  Hal diatas akan berpengaruh terhadap pilihan dan akses terhadap kesempatan yang ada: seperti misalnya memperoleh pendidikan, mencari nafkah, memiliki properti, membuat keputusan dalam rumah tangga serta masyarakatnya  Perbedaan dalam kesempatan dan kekuasaan akan menyebabkan ketidaksetaraan dan ketidakadilan  Perempuan lebih sering dirugikan – tetapi suatu saat laki- laki juga  Perempuan barangkali perlu dukungan untuk ikut berpartisipasi (pemberdayaan)  contoh: dorongan untuk menyampaikan pendapat dalam pertemuan; dukungan untuk mencari pekerjaan atau pelatihan menambah kemampuan mereka; dorongan untuk memimpin
  • 6.
     Supaya programnyalebih efektif dan efisien  Tersedia lebih banyak sumberdaya baik dari pemerintah maupun masyarakat  Mempertemukan kebutuhan perempuan dan laki-laki tidak hanya karena jalan diperbaiki tapi juga untuk memperoleh kesempatan yang sama untuk berpartisipasi dalam program  Terpenuhinya hak perempuan untuk dilibatkan dan tidak diabaikan dalam proses pembangunan  Kebijaksanaan Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Australia (komitmen IndII) - desain PRIM and PMM  Monitoring dan evaluasi PRIM termasuk mengenai keterlibatan perempuan dan laki-laki dalam PRIM dan persepsi mereka masing-masing mengenai hasil program.  Karena itu, masuk akalkah jika kita melakukan upaya yang nyata terhadap integrasi kesetaraan gender dalam PRIM?
  • 7.
     Penguatan institusi Pelatihan  Pemerintah, panitia pengadaan, kontraktor dan konsultan  Asistensi kepada masyarakat  Dukungan kepada FLLAJ (RTTF)  Penguatan dalam pelibatan masyarakat  Dukungan implementasi  Verifikasi oleh tim teknis nasional  Unit Implementasi Program (PIU) termasuk pelatihan dan mentoring untuk pemerintah, konsultan dan kontraktor  Monitoring dan evaluasi
  • 8.
     Konsultasi danpertemuan dengan komunitas  Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan - SOP  Rekrutmen dan kontrak pekerja
  • 9.
    Diskusikan pertanyaan dibawah ini Diskusi informal dalam masyarakat  Bagaimana memastikan perempuan dilibatkan dan menyampaikan pendapatnya dalam diskusi informal? Pertemuan masyarakat resmi  Apakah perempuan punya kesempatan yang sama seperti laki- laki untuk menghadiri pertemuan dalam lingkungannya serta menyampaikan pendapat dan membuat keputusan dalam pertemuan tersebut?  Bagaimana memastikan perempuan dilibatkan dalam diskusi formal?  Bagaimana mendukung perempuan untuk berbicara dalam pertemuan resmi tersebut? Penyebaran informasi kepada masyarakat  Apa perbedaan antara perempuan dan laki-laki dalam memperoleh informasi?  Apa yang harus dilakukan supaya perempuan memperoleh akses informasi mengenai PRIM- misalnya mengenai lowongan kerja?
  • 10.
     Diskusikan sarandi bawah sebagai input dalam menyusun SOP FLLAJ. Apa yang anda setuju dan apa yang harus dirubah?  Perempuan dan laki-laki harus diundang dan terlibat secara setara dalam pertemuan dengan FLLAJ di lapangan  Perempuan dan laki-laki harus mendapatkan akses informasi berkaitan dengan FLLAJ, misalnya mengenai penggunaan sistem pengaduan dan SMS  Perempuan harus berpartisipasi sebagai anggota atau observer FLLAJ seperti perwakilan LSM/ Ormas  FLLAJ akan meminta masukan dari individu maupun organisasi perempuan dan kelompok berkebutuhan khusus (seperti penyandang cacat) mengenai kebutuhan mereka.  FLLAJ harus memastikan bahwa kebutuhan khusus perempuan dan penyandang cacat diakomodir seperti akses yang mudah ke pasar.
  • 11.
     Diskusikan sarandi bawah. Mana yang anda setuju dan mana yang perlu dirubah?  Kontraktor harus memberi informasi tentang lowongan kerja dalam PRIM secara tertulis, misalnya dalam bentuk leaflet atau pamlet, dan disebarkan supaya seluruh anggota masyarakat mengetahui.  Informasi tertulis memuat dengan jelas:  Posisi lowongan yang tersedia  Kualifikasi /ketrampilan yang diminta  Bagaimana melamar  Besar upah/ gaji  Lowongan terbuka bagi perempuan dan laki-laki  Perempuan dan laki-laki akan mendapatkan upah yang sama untuk pekerjaan yang sama.  Kontraktor perlu mendorong perempuan untuk melamar posisi pengawas/ supervisor  Kontraktor menyimpan bukti iklan lowongan tersebut, mencatat dan membuat laporan jumlah perempuan dan laki- laki yang terlibat dalam pekerjaan PRIM.
  • 12.
     Apa yangbisa dilakukan supaya masukan- masukan tersebut dapat diimplementasikan?  Siapa yang bertanggungjawab?