BAB I ALAT UKUR THEODOLIT
A.

Theodolith
Theodolit adalah alat yang digunakan untuk mengukur sudut

horisontal dan sudut vertikal, yang dilengkapi dengan garis bidik.
A
B


T

Gambar 1.1 Sudut Horisontal ATB
garis bidik
z
m
T

H

Gambar 1.2 Sudut Vertikal
z = sudut zenit
m = sudut miring


Terdapat 2 garis bidik pada teodolit, yaitu garis bidik vertikal

dan horisontal. GB vertikal digunakan untuk pedoman pengukuran
sudut mendatar, sedangkan GB horisontal digunakan untuk
pedoman pengukuran sudut Vertikal.
1
Bahan Ilmu Ukur Tanah I

2

Pada garis bidik horintal terdapat 3 benang yang nantinya
diguankan untuk menetukan jarak dan beda tinggi secara tachimetri.
GB Vertikal
Benang Atas
Benang Tengah
Benang Bawah

Gambar 1.3 Garis Bidik pd Theodolit
B.

Bagian-bagian Theodolit
Theodolit terdiri dari tiga bagian utama :

S2

nivo
nonius
S1
Skrup

ARWAN APRIYONO, S.T.
Bahan Ilmu Ukur Tanah I

3

ARWAN APRIYONO, S.T.

Bab i alat ukur theodolit fix

  • 1.
    BAB I ALATUKUR THEODOLIT A. Theodolith Theodolit adalah alat yang digunakan untuk mengukur sudut horisontal dan sudut vertikal, yang dilengkapi dengan garis bidik. A B  T Gambar 1.1 Sudut Horisontal ATB garis bidik z m T H Gambar 1.2 Sudut Vertikal z = sudut zenit m = sudut miring  Terdapat 2 garis bidik pada teodolit, yaitu garis bidik vertikal dan horisontal. GB vertikal digunakan untuk pedoman pengukuran sudut mendatar, sedangkan GB horisontal digunakan untuk pedoman pengukuran sudut Vertikal. 1
  • 2.
    Bahan Ilmu UkurTanah I 2 Pada garis bidik horintal terdapat 3 benang yang nantinya diguankan untuk menetukan jarak dan beda tinggi secara tachimetri. GB Vertikal Benang Atas Benang Tengah Benang Bawah Gambar 1.3 Garis Bidik pd Theodolit B. Bagian-bagian Theodolit Theodolit terdiri dari tiga bagian utama : S2 nivo nonius S1 Skrup ARWAN APRIYONO, S.T.
  • 3.
    Bahan Ilmu UkurTanah I 3 ARWAN APRIYONO, S.T.