BAB IV DIALOG DAN KERJA SAMA.pptx

BAB IV DIALOG DAN KERJA SAMA.pptx

• 1.
  KERJASAMA ANTAR UMAT BERAGAMA T UJ U A N Dapat memahami dan melakukan hubungan serta kerjasama yang baik antar umat beragama dalam kehidupan sosial
• 5.
  APERSE PSI Kehidupan beragama dankepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa semakin berkembang sehingga terbina hidup rukun dan kerjasama di antara sesama umat beragama dan penganut aliran kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Kerjasama ini akan memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa dan negara. Di dalam hubungan kerjasama sesuai dengan norma dan nilai- nilai yang tersurat dan tersirat di dalam Pancasila, khususnya sila Ketuhanan Yang Maha Esa
• 6.
  Kerjasama umat bragamayaitu hubungan sesama umat beragama yang dilandasi dengan toleransi, saling pengertian, saling menghormati, saling menghargai dalam kesetaraan pengamalan ajaran agamanya dan kerja sama dalam kehidupan masyarakat dan bernegara. Umat beragama dan pemerintah harus melakukan upaya bersama dalam memelihara kerukunan umat beragama, di bidang pelayanan, pengaturan dan pemberdayaan. PENGERTI AN
• 7.
  1. Saling tenggangrasa, saling menghargai, toleransi antar umat beragama 2. Tidak memaksakan seseorang untuk memeluk agama tertentu 3. Melaksanakan ibadah sesuai agamanya, dan 4. Mematuhi peraturan keagamaan baik dalam Agamanya maupun peraturan Negara atau Pemerintah. Kerukunan antar umat beragama dapat diwujudkan dengan :
• 8.
  Bentuk kerjasama antarumat beragama di antaranya sebagai berikut: 1. Adanya dialog antar pemimpin agama 2. Adanya kesepakatan di antara pemimpin agama untuk membina agamanya masing- masing. 3. Saling memberikan bantuan bila terkena musibah bencana alam Bentuk Kerjasama :
• 9.
  BIDANG KERJASAMA Beberapa bidangkerja sama antarumat beragama antara lain sebagai berikut : 1. Penegakan Keadilan 2. Perbaikan taraf hidup (ekonomi) 3. Perbaikan Akhlak
• 10.
  KENDALA-KENDALA KERUKUNAN ANTAR UMAT BERAGAMA 1)Rendahnya Sikap Toleransi 2) Kepentingan Politik 3) Sikap Fanatisme
• 11.
  1. Komunitas religiusmengurangi tindakan-tindakan penuh resiko. 2. Komunitas religius mengajarkan nilai-nilai 3. Komunitas religius tidak memiliki batasan usia 4. Komunitas religius menyediakan perlindungan dan sandaran 5. Komunitas religius menaruh harapan tinggi pada kaum muda. 6. Komunitas religius menyediakan kesempatan agar Anda menjadi anggota kelompok yang bisa berkontribusi. 7. Komunitas religius mendorong Anda untuk melayani orang lain. 8. Komunitas religius memupuk kemampuan bersosialisasi dan sifat kepemimpinan. 9. Komunitas religus menawarkan stabilitas 9 (SEMBILAN) ALASAN BAGI PARA REMAJA UNTUK PERGI KE RUMAH IBADAH ATAU PERTEMUAN-PERTEMUAN KEAGAMAAN, YAITU SEBAGAI BERIKUT :