Radiasi Benda Hitam dan
Kapasitas Panas Zat Padat


        Presented by:

          Mukhsinah
        Setia Lianawati
      Fika Nurul Hidayati
Satuan Acara Perkuliahan

  Identitas
Standar Kompetensi
 Kompetensi Dasar

  Cakupan Materi
Identitas
Mata Kuliah: Fisika Statistik
Fak/Jur/Prodi : FKIP / P. MIPA / P.
Fisika
Semester        : VI (lima)
Dosen Pengasuh : Drs. Imron Husaini, M.Pd
Tim Penyaji          : 1. Mukhsinah
                2. Setia Lianawati
                3. Fika Nurul Hidayati
Standar Kompetensi
  Mahasiswa mampu memahami
 hubungan antara perilaku sistem
   partikel penyusun suatu zat
secara mikroskopik dengan akibat
 yang ditimbulkannya pada skala
  makroskopik, serta memmiliki
   kemampuan dalam menelaah
    sifat-sifat zat tersebut.
Kompetensi Dasar

Mahasiswa mampu menjelaskan
peristiwa radiasi benda hitam
Mahasiswa mapu menjelaskan
  kapasitas panas zat padat
menurut Einstein dan Debaye
Cakupan Materi
Pokok Bahasan
     Aplikasi Statistik Bose-Einstein
Sub Pokok Bahasan
     Radiasi benda hitam
     Kapasitas panas zat padat menurut
     Einstein dan     Debaye
Indikator
     Menjelaskan peristiwa radiasi benda hitaam
     Menurunkan hukum Stefan-Boltzmann
     Menjelaskan kapasitas panas zat padat
     menurut Einstein dan Debaye
Penilaian
      Tes Formatif
                  Alokasi waktu
                    3 x 50 menit
 Kegiatan Pembelajaran
      Pendahuluan
      Inti
             Media yang digunakan
           Ms. Word dan Ms. Powerpoint
Alat yang digunakan
      LCD dan Komputer
Radiasi Benda Hitam
Benda hitam (blackbody) adalah sebutan untuk
benda yang mampu menyerap kalor radiasi
(radiasi termal) dengan baik

Benda hitam merupakan benda ideal yang mampu
menyerap atau mengabsorbsi semua radiasi yang
mengenainya, serta tidak bergantung pada
frekuensi radiasi tersebut.Bisa dikatakan benda
hitam merupakan penyerap dan juga pemancar
yang sempurna.
Benda hitam dimodelkan sebagai suatu rongga
  berisi foton dengan celah bukaan yang sangat
    kecil. Dengan mengabaikan bahan pembuat
   dinding dan panjang gelombang radiasi yang
   masuk radiasi yang masuk ke dalam rongga
melalui lubang, radiasi tersebut akan dipantulkan
berulang-ulang oleh dinding dalam rongga hingga
             energinya habis terserap.
    Selanjutnya, dipancarkan kembali sebagai
radiasi gelombang elektromagnetik melalui lubang
     itu juga.Lubang pada rongga inilah yang
   merupakan contoh dari sebuah benda hitam.
Hukum Stefan-Boltzman
Jumlah energi yang dipancarkan persatuan
permukaan sebuah benda hitam dalam satuan waktu
akan berbanding lurus dengan pengkat empat
temperatur termodinamika nya.
P= daya radiasi (Watt)
A= Luas Permukaan (m2)
e=koofisien emisivitas
T=suhu mutlak benda (K)
Hukum Pergeseran
               Wien
. Wiljhemn Wien menemukan adanya pergeseran
panjang gelombang maksimum saat suhu benda
hitam berubah
Kenaikan suhu benda hitam menyebabkan
panjang gelombang maksimum yang dipancarkan
benda akan mengecil.
Teori Klasik Radiasi Benda
                  Hitam
.
    Teori klasik radiasi benda hitam, yaitu: hukum eksponensial
    Wien dan hukum Raileigh-Jeans. Suatu prakiraan penting
    terhadap bentuk fungsi universal u(f;T) dinyatakan pertama
    kali pada tahun 1893 oleh Wien, yang memiliki bentuk




    Rayleigh dan Jeans menyatakan bahwa gelombang
    gelombang elektromagnetik stasioner dalam rongga dapat
    dipertimbangkan memiliki suhu T, karena mereka secara
    konstan bertukar energi dengan dinding-dinding dan
    menyebabkan termometer dalam rongga mencapai suhu
    yang sama dengan dinding
• Lebih lajut Mereka mendapatkan energi
  penggetar rata-rata tak bergantung pada
  panjang gelombang λ , dan sama dengan kT
  dari hukum distribusi Maxwell-Boltzmann.
  Akhirnya mereka memperoleh kerapatan
  energi per panjang gelombang , u ( ) T , λ
  , yang dinyatakian sebagai :




• dengan k adalah tetapan Boltzmann.
  Pernyataan ini dikenal sebagai hukum
  Rayleigh-Jeans.
Teori Planck Radiasi Benda
              Hitam
• Fisika klasik gagal menjelaskan tentang
  radiasi benda hitam.Inilah dilema fisika
  klasik di mana Max Planck mencurahkan
  seluruh perhatiannya.
• Anggapan baru ini sangat radikal dan
  bertentangan dengan fisika klasik, yaitu
  sebagai berikut:
• 1. Radiasi yang dipancarkan oleh
  getaran molekul-molekul tidaklah kontinu
  tetapi dalam paket-paket energi
  diskret, yang disebut kuantum (sekarang
  disebut foton)
• Besar energi yang berkaitan denagn
  foton adalah E = hf, sehingga untuk n
  buahb foton maka energinya
  dinyatakan oleh



 dengan n = 1, 2, 3, …..(bilangan
 asli), dan f adalah frekuensi getaran
 molekul-molekul. Tingkat energi nya
 hf, 2hf, 3hf, ……sedang h disebut
 tetapan Planck, dengan
 h = 6,6 x10-34 J s
Berdasarkan     teori    kuantum       di
atas, Planck dapat menyatukan hukum
radiasi Wien dan hukum radiasi Rayleigh-
Jeans, dan menyatakan hukum radiasi
benda hitamnya yang akan berlaku untuk
semua panjang gelombang. Hukum radiasi
Planck adalah




h = 6,6 x 10-34    Js adalah tetapan
Planck,
c = 3,0 x 108 m/s adalah cepat rambat
cahaya, k= 1,38 x 10-34 J/K adalah
Panas Spesifik Statistik Bose-Einstein
• Einstein menganggab padatan terdiri dari N atom yang
  masing-masing bervibrasi (berosilasi) secara bebas pada arah
  tiga dimensi, dengan frikuensi fE. Energi tiap osilator adalah
• En = nhfE
• dimana n adalah bilangan kuantum, n = 0,1,2,3,… Jika jumlah
  osilator tiap kasus energi adalah En dan E0 adalah jumlah
  osilator pada status 0, maka sesuai dengan fungsi Boltzmann
•
  Energi rata-rata osilator adalah




• sehingga panas spesifik menjadi
•
ModeL Einstein

• Dalam model ini,atom-atom dianggap sebaga
  iosilator osilator bebas yang bergetar tanpa
  terpengaruh oleh osilator lain disekitarnya.




• Sehingga kapasitas kalornya
model Einstein cocok pada suhu tinggi.
• Pada suhu tinggi(T>>),
• Maka nilai(θE/T)berharga kecil;sehingga exp(θE/T)
  dapat
• diuraikan ke dalam deret sebagai berikut




• Pada suhu rendah(T<<) nilai(θE/T)besar
Model Debaye
• Menurut model Debye ini, energi total
  getaran atom pada kisi diberikan oleh
  ungkapan


  є(ω)adalahenergirata-
  rataosilatorsepertipadamodelEinstein
  sedangkang(ω)adalahrapatkeadaan
• Apabilakitamenggambarkankonturyangberhub
  ungandenganω=ωD dalamruang
  akandiperolehsebuahbolayangdisebutbolaDeb
  aye,denganjejari qDyang disebut jejari
  Debayedan memenuhi
• Debye memandang padatan sebagai
  kumpulan phonon karena perambatan
  suara dalam zat padat merupakan
  gejala    gelombang    elastis.   Energi
  sebuah fonon adalah hf dimana f
  (frekuensi Debye) adalah frekuensi
  vibrasi elastik. Karena semua fonon
  identik dan karena jumlahnya dengan
  energi       sama       yaitu      tidak
  terbatas,     maka    dalam     keadaan
  setimbang     suhu   fonon     memenuhi
  statistik Bose-Einstein.

Ppt Aplikasi Radiasi Benda Hitam

  • 1.
    Radiasi Benda Hitamdan Kapasitas Panas Zat Padat Presented by: Mukhsinah Setia Lianawati Fika Nurul Hidayati
  • 2.
    Satuan Acara Perkuliahan Identitas Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Cakupan Materi
  • 3.
    Identitas Mata Kuliah: FisikaStatistik Fak/Jur/Prodi : FKIP / P. MIPA / P. Fisika Semester : VI (lima) Dosen Pengasuh : Drs. Imron Husaini, M.Pd Tim Penyaji : 1. Mukhsinah 2. Setia Lianawati 3. Fika Nurul Hidayati
  • 4.
    Standar Kompetensi Mahasiswa mampu memahami hubungan antara perilaku sistem partikel penyusun suatu zat secara mikroskopik dengan akibat yang ditimbulkannya pada skala makroskopik, serta memmiliki kemampuan dalam menelaah sifat-sifat zat tersebut.
  • 5.
    Kompetensi Dasar Mahasiswa mampumenjelaskan peristiwa radiasi benda hitam Mahasiswa mapu menjelaskan kapasitas panas zat padat menurut Einstein dan Debaye
  • 6.
    Cakupan Materi Pokok Bahasan Aplikasi Statistik Bose-Einstein Sub Pokok Bahasan Radiasi benda hitam Kapasitas panas zat padat menurut Einstein dan Debaye Indikator Menjelaskan peristiwa radiasi benda hitaam Menurunkan hukum Stefan-Boltzmann Menjelaskan kapasitas panas zat padat menurut Einstein dan Debaye
  • 7.
    Penilaian Tes Formatif Alokasi waktu 3 x 50 menit Kegiatan Pembelajaran Pendahuluan Inti Media yang digunakan Ms. Word dan Ms. Powerpoint Alat yang digunakan LCD dan Komputer
  • 8.
    Radiasi Benda Hitam Bendahitam (blackbody) adalah sebutan untuk benda yang mampu menyerap kalor radiasi (radiasi termal) dengan baik Benda hitam merupakan benda ideal yang mampu menyerap atau mengabsorbsi semua radiasi yang mengenainya, serta tidak bergantung pada frekuensi radiasi tersebut.Bisa dikatakan benda hitam merupakan penyerap dan juga pemancar yang sempurna.
  • 9.
    Benda hitam dimodelkansebagai suatu rongga berisi foton dengan celah bukaan yang sangat kecil. Dengan mengabaikan bahan pembuat dinding dan panjang gelombang radiasi yang masuk radiasi yang masuk ke dalam rongga melalui lubang, radiasi tersebut akan dipantulkan berulang-ulang oleh dinding dalam rongga hingga energinya habis terserap. Selanjutnya, dipancarkan kembali sebagai radiasi gelombang elektromagnetik melalui lubang itu juga.Lubang pada rongga inilah yang merupakan contoh dari sebuah benda hitam.
  • 10.
    Hukum Stefan-Boltzman Jumlah energiyang dipancarkan persatuan permukaan sebuah benda hitam dalam satuan waktu akan berbanding lurus dengan pengkat empat temperatur termodinamika nya. P= daya radiasi (Watt) A= Luas Permukaan (m2) e=koofisien emisivitas T=suhu mutlak benda (K)
  • 11.
    Hukum Pergeseran Wien . Wiljhemn Wien menemukan adanya pergeseran panjang gelombang maksimum saat suhu benda hitam berubah Kenaikan suhu benda hitam menyebabkan panjang gelombang maksimum yang dipancarkan benda akan mengecil.
  • 12.
    Teori Klasik RadiasiBenda Hitam . Teori klasik radiasi benda hitam, yaitu: hukum eksponensial Wien dan hukum Raileigh-Jeans. Suatu prakiraan penting terhadap bentuk fungsi universal u(f;T) dinyatakan pertama kali pada tahun 1893 oleh Wien, yang memiliki bentuk Rayleigh dan Jeans menyatakan bahwa gelombang gelombang elektromagnetik stasioner dalam rongga dapat dipertimbangkan memiliki suhu T, karena mereka secara konstan bertukar energi dengan dinding-dinding dan menyebabkan termometer dalam rongga mencapai suhu yang sama dengan dinding
  • 13.
    • Lebih lajutMereka mendapatkan energi penggetar rata-rata tak bergantung pada panjang gelombang λ , dan sama dengan kT dari hukum distribusi Maxwell-Boltzmann. Akhirnya mereka memperoleh kerapatan energi per panjang gelombang , u ( ) T , λ , yang dinyatakian sebagai : • dengan k adalah tetapan Boltzmann. Pernyataan ini dikenal sebagai hukum Rayleigh-Jeans.
  • 14.
    Teori Planck RadiasiBenda Hitam • Fisika klasik gagal menjelaskan tentang radiasi benda hitam.Inilah dilema fisika klasik di mana Max Planck mencurahkan seluruh perhatiannya. • Anggapan baru ini sangat radikal dan bertentangan dengan fisika klasik, yaitu sebagai berikut: • 1. Radiasi yang dipancarkan oleh getaran molekul-molekul tidaklah kontinu tetapi dalam paket-paket energi diskret, yang disebut kuantum (sekarang disebut foton)
  • 15.
    • Besar energiyang berkaitan denagn foton adalah E = hf, sehingga untuk n buahb foton maka energinya dinyatakan oleh dengan n = 1, 2, 3, …..(bilangan asli), dan f adalah frekuensi getaran molekul-molekul. Tingkat energi nya hf, 2hf, 3hf, ……sedang h disebut tetapan Planck, dengan h = 6,6 x10-34 J s
  • 16.
    Berdasarkan teori kuantum di atas, Planck dapat menyatukan hukum radiasi Wien dan hukum radiasi Rayleigh- Jeans, dan menyatakan hukum radiasi benda hitamnya yang akan berlaku untuk semua panjang gelombang. Hukum radiasi Planck adalah h = 6,6 x 10-34 Js adalah tetapan Planck, c = 3,0 x 108 m/s adalah cepat rambat cahaya, k= 1,38 x 10-34 J/K adalah
  • 17.
    Panas Spesifik StatistikBose-Einstein • Einstein menganggab padatan terdiri dari N atom yang masing-masing bervibrasi (berosilasi) secara bebas pada arah tiga dimensi, dengan frikuensi fE. Energi tiap osilator adalah • En = nhfE • dimana n adalah bilangan kuantum, n = 0,1,2,3,… Jika jumlah osilator tiap kasus energi adalah En dan E0 adalah jumlah osilator pada status 0, maka sesuai dengan fungsi Boltzmann • Energi rata-rata osilator adalah • sehingga panas spesifik menjadi •
  • 18.
    ModeL Einstein • Dalammodel ini,atom-atom dianggap sebaga iosilator osilator bebas yang bergetar tanpa terpengaruh oleh osilator lain disekitarnya. • Sehingga kapasitas kalornya
  • 19.
    model Einstein cocokpada suhu tinggi. • Pada suhu tinggi(T>>), • Maka nilai(θE/T)berharga kecil;sehingga exp(θE/T) dapat • diuraikan ke dalam deret sebagai berikut • Pada suhu rendah(T<<) nilai(θE/T)besar
  • 20.
    Model Debaye • Menurutmodel Debye ini, energi total getaran atom pada kisi diberikan oleh ungkapan є(ω)adalahenergirata- rataosilatorsepertipadamodelEinstein sedangkang(ω)adalahrapatkeadaan • Apabilakitamenggambarkankonturyangberhub ungandenganω=ωD dalamruang akandiperolehsebuahbolayangdisebutbolaDeb aye,denganjejari qDyang disebut jejari Debayedan memenuhi
  • 21.
    • Debye memandangpadatan sebagai kumpulan phonon karena perambatan suara dalam zat padat merupakan gejala gelombang elastis. Energi sebuah fonon adalah hf dimana f (frekuensi Debye) adalah frekuensi vibrasi elastik. Karena semua fonon identik dan karena jumlahnya dengan energi sama yaitu tidak terbatas, maka dalam keadaan setimbang suhu fonon memenuhi statistik Bose-Einstein.