SCRAPER
Kelompok Iv
TRI APRIANTO LIMBONG 143030
REMONSIMANIHURK 14306078
ADISON SITOHANG 143060
AGUS SALIM 103060
Scraper adalah alat berat yang berfungsi untuk mengeruk, mengangkut
dan menabur tanah hasil pengerukan secara berlapis. Scraper dapat
digunakan sebagai alat pengangkutan untuk jarak yang relative jauh
pada tanah datar dengan pengerak roda ban. Pemilihan scraper
untuk pekerjaan ini tergantung pada :
1. Karakteristik material yang dioperasikan
2. Panjang jarak tempuh
3. Kondisi jalan
4. Alat bantu yang diperlukan
 Alat ini cocok digunakan di lapisan yang tidak terlalu
keras. Begitu pula dengan kondisi tanah yang banyak
mengandung bongkahan batunya juga tidak cocok untuk
scraper. Scraper efektif digunakan jika jarak angkut
tidak jauh. Artinya tempat pemuatan dan pembongkaran
harus berdekatan.
Kegunaan Scraper
Scraper digunakan untuk memuat, memindahkan,
menyebarkan serta membuang material dalam rangka
pembangunan atau pemeliharaan jalan. Scraper juga bisa
digunakan untuk menggali muatannya sendiri, lalu mengangkut ke
tempat yang telah ditentukan, kemudian muatan itu disebarkan
dan diratakan.Beberapa penggunaan scraper antara lain:
Pengupasan permukaan tanah (stripping top soil)
Peralatan contour sekeliling building site
Penggalian untuk saluran Drainase dan saluran Irigasi
Penggalian dan pengurugan (Cut and fill earthwork) untuk badan
jalan,dll.
Scraper mampu menggali atau mengupas permukaan
tanah hingga ketebalan ±2,5 mm serta menimbun suatu tempat
sampai tebal minimum ±2,5 mm pula. Pemilihan scraper untuk
pekerjaan ini tergantung pada :
Karakteristik material yang dioperasikan
Panjang jarak tempuh
Kondisi jalan
Alat bantu yang diperlukan
Scharaper juga digunakan di tambang terbuka dan tambang
bawah tanah. Alat ini mampu bekerja pada medan yang
sempit/terbatas luasnya maupun yang daerah luas. Selain itu
alat ini memiliki mobilisasi cepat karena dalam sekali putaran
dapat melakukan penggalian, mengangkut, mengosongkan dan
berbalik kembali lagi ketempat penggalian dan berputar dan
produksinya tinggi serta ongkos operasinya relatif rendah.
Seperti video di bawah ini:
Gambar scraper pada tambang terbuka
Scharaper juga digunakan di tambang terbuka dan tambang bawah tanah.
Dan scraper ini memiliki fungsi yang penting dalam tambang,karena dapat di
gunakan di tambang terbuka maupun tertutup
Seperti video di bawah ini:
Gambar scraper pada tambang bawah tanah
Gambar scraper
BAGIAN-BAGIAN SCRAPER
Scraper terdiri dari beberapa bagian antara lain:
 Bowl adalah bak penampung muatan terletak diantara ban belakang. Bowl
berfungsi sebagai pemuat, pengangkut, dan pembongkar. Bagian depan bowl
dapat digerakan kebawah untuk operasi pengerukan dan pembongkaran
muatan. Pada bagian sisi depan bowl berkisar antara 3 sampai 38 m3
 Appron adalah dinding bowl bagian depan yang dapat diangkat pada saat
pengerukan dan pembongkaran. Appron dapat menutup kembali pada saat
pengangkutan material. Beberapa model scraper memiliki apron yang dapat
mengangkut material sepertiga dari material di bowl.
 Cutting blade-edge terdapat dibawah depan dari bowl untuk mengikis lapisan
tanah yang dilalui
 Tail gate atau ejector merupakan dinding belakang bowl. Pada saat pemuatan
dan pengangkutan material dinding ini tidak bergerak. Namun pada saat
pembongkaran muatan ejector bergerak maju untuk mendorong material keluar
dari bowl.
Pengoperasian dengan alat bantu dilakukan
dengan dua cara :
 Push-loaded
Alat bantu dipakai hanya pada saat
pengerukan dan pengisian.
 Push pull
Dua buah scraper dioperasikan dengan
bersamaan dan berurutan sehingga keduanya
saling membantu didalam pengerukan. Scraper
yang dibelakang mendorong scraper didepannya
pada saat pengerukan dan scraper didepannya
menarik scraper yang dibelakang pada saat
pengerukan.
JENIS-JENIS
SCRAPER
 Motor Scraper, dalam pengoperasiannya ada yang
menggunakan mesin tunggal dan ganda (Front and Rear).
Scraper yang bermesin tunggal harus dibantu pendorong
(bulldozer), sedangkan yang bermesin ganda tidak harus
dibantu pendorong bulldozer. Jarak angkut motor scraper
antara (500 – 2000 meter), sangat efektif material atau
tanah yang diambil tidak terlalu keras dan medan operasi
memotong atau meratakan bukit yang cukup luas.
Gambar Motor Scrape
 Towed Scraper, dalam operasinya ditarik buldozer
karena memang tidak bermesin, tenaganya diambil dari
buldozer. Towed Scrapper jarak angkut tidak lebih dari
500 meter. Towed scraper umumnya ditarik crawler
traktor dengan kekuatan mesin 300 hp atau lebih.
Scraper jenis ini dapat menampung material 8 – 30 m3.
Di sini kami juga juga akan menerangkan bagaimana siklus kerja
scaraper tersebut
Beberapa penggunaan
scraper:
 Pengupasan permukaan tanah
(stripping top soil)
 Perataan contour sekeliling (building
site)
 Penggalian untuk saluran drainase dan
saluran irigasi
 Penggalian dan pengurugan (cut and fill
earthwork) untuk badan jalan
Keekonomisan scraper dalam pekerjaan cut and
fill tergantung dari :
 Material yang dikerjakan
 Panjang rute pengangkutan
 Keadaan lahan
 Peralatan pembantu lain yang digunakan
Metode pusher untuk membantu scrapers :
TETIMA KASIH

tambang bawah tanah

  • 1.
    SCRAPER Kelompok Iv TRI APRIANTOLIMBONG 143030 REMONSIMANIHURK 14306078 ADISON SITOHANG 143060 AGUS SALIM 103060
  • 2.
    Scraper adalah alatberat yang berfungsi untuk mengeruk, mengangkut dan menabur tanah hasil pengerukan secara berlapis. Scraper dapat digunakan sebagai alat pengangkutan untuk jarak yang relative jauh pada tanah datar dengan pengerak roda ban. Pemilihan scraper untuk pekerjaan ini tergantung pada : 1. Karakteristik material yang dioperasikan 2. Panjang jarak tempuh 3. Kondisi jalan 4. Alat bantu yang diperlukan  Alat ini cocok digunakan di lapisan yang tidak terlalu keras. Begitu pula dengan kondisi tanah yang banyak mengandung bongkahan batunya juga tidak cocok untuk scraper. Scraper efektif digunakan jika jarak angkut tidak jauh. Artinya tempat pemuatan dan pembongkaran harus berdekatan.
  • 3.
    Kegunaan Scraper Scraper digunakanuntuk memuat, memindahkan, menyebarkan serta membuang material dalam rangka pembangunan atau pemeliharaan jalan. Scraper juga bisa digunakan untuk menggali muatannya sendiri, lalu mengangkut ke tempat yang telah ditentukan, kemudian muatan itu disebarkan dan diratakan.Beberapa penggunaan scraper antara lain: Pengupasan permukaan tanah (stripping top soil) Peralatan contour sekeliling building site Penggalian untuk saluran Drainase dan saluran Irigasi Penggalian dan pengurugan (Cut and fill earthwork) untuk badan jalan,dll. Scraper mampu menggali atau mengupas permukaan tanah hingga ketebalan ±2,5 mm serta menimbun suatu tempat sampai tebal minimum ±2,5 mm pula. Pemilihan scraper untuk pekerjaan ini tergantung pada : Karakteristik material yang dioperasikan Panjang jarak tempuh Kondisi jalan Alat bantu yang diperlukan
  • 4.
    Scharaper juga digunakandi tambang terbuka dan tambang bawah tanah. Alat ini mampu bekerja pada medan yang sempit/terbatas luasnya maupun yang daerah luas. Selain itu alat ini memiliki mobilisasi cepat karena dalam sekali putaran dapat melakukan penggalian, mengangkut, mengosongkan dan berbalik kembali lagi ketempat penggalian dan berputar dan produksinya tinggi serta ongkos operasinya relatif rendah. Seperti video di bawah ini: Gambar scraper pada tambang terbuka
  • 6.
    Scharaper juga digunakandi tambang terbuka dan tambang bawah tanah. Dan scraper ini memiliki fungsi yang penting dalam tambang,karena dapat di gunakan di tambang terbuka maupun tertutup Seperti video di bawah ini: Gambar scraper pada tambang bawah tanah
  • 8.
  • 9.
    BAGIAN-BAGIAN SCRAPER Scraper terdiridari beberapa bagian antara lain:  Bowl adalah bak penampung muatan terletak diantara ban belakang. Bowl berfungsi sebagai pemuat, pengangkut, dan pembongkar. Bagian depan bowl dapat digerakan kebawah untuk operasi pengerukan dan pembongkaran muatan. Pada bagian sisi depan bowl berkisar antara 3 sampai 38 m3  Appron adalah dinding bowl bagian depan yang dapat diangkat pada saat pengerukan dan pembongkaran. Appron dapat menutup kembali pada saat pengangkutan material. Beberapa model scraper memiliki apron yang dapat mengangkut material sepertiga dari material di bowl.  Cutting blade-edge terdapat dibawah depan dari bowl untuk mengikis lapisan tanah yang dilalui  Tail gate atau ejector merupakan dinding belakang bowl. Pada saat pemuatan dan pengangkutan material dinding ini tidak bergerak. Namun pada saat pembongkaran muatan ejector bergerak maju untuk mendorong material keluar dari bowl.
  • 10.
    Pengoperasian dengan alatbantu dilakukan dengan dua cara :  Push-loaded Alat bantu dipakai hanya pada saat pengerukan dan pengisian.  Push pull Dua buah scraper dioperasikan dengan bersamaan dan berurutan sehingga keduanya saling membantu didalam pengerukan. Scraper yang dibelakang mendorong scraper didepannya pada saat pengerukan dan scraper didepannya menarik scraper yang dibelakang pada saat pengerukan.
  • 11.
    JENIS-JENIS SCRAPER  Motor Scraper,dalam pengoperasiannya ada yang menggunakan mesin tunggal dan ganda (Front and Rear). Scraper yang bermesin tunggal harus dibantu pendorong (bulldozer), sedangkan yang bermesin ganda tidak harus dibantu pendorong bulldozer. Jarak angkut motor scraper antara (500 – 2000 meter), sangat efektif material atau tanah yang diambil tidak terlalu keras dan medan operasi memotong atau meratakan bukit yang cukup luas.
  • 12.
  • 13.
     Towed Scraper,dalam operasinya ditarik buldozer karena memang tidak bermesin, tenaganya diambil dari buldozer. Towed Scrapper jarak angkut tidak lebih dari 500 meter. Towed scraper umumnya ditarik crawler traktor dengan kekuatan mesin 300 hp atau lebih. Scraper jenis ini dapat menampung material 8 – 30 m3.
  • 14.
    Di sini kamijuga juga akan menerangkan bagaimana siklus kerja scaraper tersebut
  • 15.
    Beberapa penggunaan scraper:  Pengupasanpermukaan tanah (stripping top soil)  Perataan contour sekeliling (building site)  Penggalian untuk saluran drainase dan saluran irigasi  Penggalian dan pengurugan (cut and fill earthwork) untuk badan jalan
  • 16.
    Keekonomisan scraper dalampekerjaan cut and fill tergantung dari :  Material yang dikerjakan  Panjang rute pengangkutan  Keadaan lahan  Peralatan pembantu lain yang digunakan
  • 17.
    Metode pusher untukmembantu scrapers :
  • 18.