Tata nama senyawa kimia by adhe amanda x.4

by Adhe Amanda Aprodita / X.4

MATERI Sebagian besar zat kimia diberi nama berdasarkan unsur domain yang dikandungnya. Sistem tata nama adalah suatu metode sistimatik untuk penamaan senyawa. Sistem tata nama disusun berdasarkan aturan IUPAC (International Union Of Pure and Aplied Chemistry) yaitu suatu lembaga Internasional yang mengatur tata nama,lambang,istilah,massa molekul dan massa atom zat-zat kimia .

Penamaan senyawa biner Unsur logam dan unsur non loga m a . Unsur-unsur logam dengan biloks satu Nama Unsur Loga m + Nama Unsur Non Logam + akhiran Ida Contoh : Nama Unsur Logam Na = Natrium Nama Unsur Non Logam Br = Brom Na + Br + Ida = Natrium Bromida b. Unsur logam memiliki lebih satu biloks 1. Nama Unsur logam (dlm bhs. Indonesia) + Biloks dengan angka romawi + Nama Unsur Non Logam + akhiran Ida Contoh : Fe = besi punya biloks 2 + S = Sulfur + Ida FeS = Besi (II) Sulfida 2. Jika unsur logam Logam memiliki biloks kecil diberi akhiran huruf “ O ” dan bila biloks , bila unsur logam besar diberi akhiran huruf “ I ” Contoh : FeCl 2 = Ferro klorida atau besi (II) klorida FeCl 3 = Ferri klorida atau besi (III) klorida

Contoh : HCl = Hidrogen Klorida bukan ClH Jika unsur non logam membentuk lebih dari satu senyawa biner, maka diperlukan beberapa awalan sebagai berikut: CO = Carbon monoksida = karbon monoksida Catatan : Untuk senyawa CH 4 dan NH 3 penulisannya tidak mengikuti aturan bahwa bilangan oksidasi positif (hidrogen) dituliskan diawal Unsur dengan biloks positip Unsur dengan biloks negatif a. + b. 1 = mono 2 = di 3 = tri 4 = tetra 5 = penta 6 = heksi 7 = hepta 8 = okta 9 = nona 10 = deka CO 2 = Carbon dioksida = karbon dioksida N 2 O 3 = Dinitrogen Trioksida CH4 = metana bukan carbon tetrahidra NH3 = amoniak bukan nitrogen trihidra

1. Nama kation + nama anion + ida Contoh : 2. Nama Kation + nama anion oksi berakhiran –it atau - at Ba(CN) 2 = Ba 2+ + CN- = Barium Sianida Ion nitrat 1. Nama kation + nama anion + ida Contoh : Ba(CN) 2 = Ba 2+ + CN- = Barium Sianida 2. Nama Kation + nama anion oksi berakhir - a n –it atau – at Catatan:-it jika kandungan oksigen sedikit - at jika kandungan oksigen banyak Contoh: NaNO 2 = Natrium nitrit NaNO 3 = natrium nitrat K 2 SO 3 = Kalium sulfit K 2 SO 4 = Kalium sulf a t Catatan : -it jika kandungan oksigen sedikit -at jika kandungan oksigen banyak NaNO 2 = Natrium nitrit NaNO 3 = Natrium nitrat K 2 SO 3 = Kalium sulfit K 2 SO 4 = Kalium sulfat Anion Kation NO 3 - CO 3 2- PO 3 3- Ion karbonat Ion fosfat K + Ion kalium KNO 3 Kalium nitrat K 2 CO 3 Kalium karbonat K 3 PO 4 Kalium fosfat Mg 2+ Ion magnesium Mg(NO 3 ) 2 Magnesium nitrat Magnesium karbonat MgCO 3 Mg 3 (PO 4 ) 2 Magnesium fosfat Fe 3+ Ion besi (III) Fe(NO 3 ) 3 besi (III) nitrat Fe 2 (CO 3 ) 3 Besi (III) karbonat) FePO 4 Besi (III) fosfat

- Asam terdiri dari asam biner dan asam poliatom /asam oksi a. Asam biner terdiri dari dua jenis atom. Pemberian namanya yaitu dengan : Asam + nama anionnya Contoh : b. Asam oksi yaitu asam yang mengandung oksigen, terbentuk dari reaksi oksidasi asam dengan air Contoh : SO 3 + H 2 O H 2 SO 4 (Asam sulfat) N 2 O 5 + H 2 O 2HNO 3 (Asam nitrat) HCl = Asam clorida = asam klorida HBr = Asam bromida

Senyawa basa dibentuk oleh ion logam sebagai kation dan ion OH- s erta hidroksida sebagai anion ex : Cu(OH) 2 = Tembaga (II) Hidroksida NaOH = Natrium Hidroksida Ca(OH) 2 = Natrium Hidroksida

Persamaan Reaksi ~ Persamaan yang menyatakan zat-zat yang terlibat dalam reaksi dan hasil reaksinya dipisahkan oleh tanda panah ~ Zat yang bereaksi disebut pereaksi atau reaktan * diletakkan di ruas kiri ~ Zat yang dihasilkan disebut produk atau hasil reaksi * diletakkan di ruas kanan ~ Berlaku Hukum Ketetapan Massa : Massa zat sebelum dan sesudah reaksi tetap.

Persamaan Reaksi Hukum ketetapan Massa terpenuhi bila jumlah masing-masing atom dalam reaksi di kedua ruas sama. Persamaan reaksi setara adalah persamaan dimana jumlah masing-masing atom di kedua ruas sama. Contoh persamaan reaksi setara: Gas Hidrogen bereaksi dengan Gas Oksigen menghasilkan air. 2H 2 + O 2  2H 2 O

Dari persamaan reaksi tak setara, samakan jumlah masing-masing atom dikedua ruas dengan memberikan koefisien di depan rumus senyawanya. Contoh: 2H 2 + O 2  2H 2 O PERHATIAN Tidak boleh mengubah rumus senyawa

Penyetaraan cara matematika (1) Untuk persamaan reaksi yang lebih rumit kita gunakan cara matematika, yaitu dengan memberikan koefisien variabel lalu buat persamaan matematika untuk masing-masing unsur di kedua ruas.

Penyetaraan cara matematika (2) Contoh : aCu + bHNO 3  cCu(NO 3 ) 2 + dNO + eH 2 O Cu  a = c H  b = 2e N  b = 2c + d O  3b = 6c + d + e Misal b = 2 Maka b = 2e  e = 1 - 6c + 3d = 6c + d + e 2d = e  d = ½ - b = 2c + d  2 = 2c + ½ c = ¾ - a = ¾  a= ¾ , b= 2, c= ¾, d= ½ , e= 1 Sehingga a = 3, b = 8, c = 3, d = 2, e =4 Maka reaksi setaranya adalah 3 Cu + 8 HNO 3  3 Cu(NO 3 ) 2 + 2 NO +4H 2 O

Kumpulan Soal 1 . Nama yang benar dari senyawa Hg 2 S adalah… a. raksa sulfit d. raksa(I)sulfida b. dihidrium monosulfida e. raksa(II)sulfida c. raksa(I)sulfida 2. Rumus kimia magnesium fosfat adalah… a. Mg 3 PO 4 d. Mn 3 (PO 4 ) 3 b. MgPO 4 e. Mn 3 (PO 4 ) 3 c. Mg 3 (PO 4 ) 2 3. Pasangan rumus kimia dan nama senyawa berikut benar, kecuali.… a. AuPO 3 = emas(III)fosfit b. Ag 2 O = diargentum oksida c. P 2 O 5 = difosfor pentaoksida d. Mn(OH) 2 = mangan(II)hidroksida e. CuS = tembaga(II)sulfida 4. Rumus molekul dari asam klorit, asam sulfat, dan asam arsenat berturut-turut adalah… a. HClO, H 2 S, H 3 AsO 3 b. HCl, H 2 SO 3, H 3 AsO 3 c. HClO 2, H 2 SO 4, H 3 AsO 4 d. HClO 2, H 2 SO 3, H 3 AsO 3 e. HCl, H 2 SO 4, H 3 AsO 4 5. Rumus kimia timbel(II)sulfit adalah… a. Pb 2 SO 3 d. SnSO 3 b. TiSO 3 e. PbS c. PbSO 3

Jika ion-ion pembentuk senyawa adalah SO 4 2- , NO 3 - , PO 4 3- , NH 4 + , Cr 2+ , dan Fe 3+ , maka rumus kimia senyawa berikut benar, kecuali…. a.Fe 3 NO 3 d. SnSO 3 b.(NH 4 ) 2 SO 4 e. PbS c.FePO 4 Nama senyawa yang sesuai dengan rumus kimianya adalah… a. Cu 2 S = tembaga(I)sulfida b. Na 2 O = dinatrium oksida c. Ca(OH) 2 = kalium hidroksida d. Mg(OH) 2 = mangan(II)hidroksida e. FeS = besi(III)sulfida Nama dari ion BrO 2 - adalah… a. ion bromida d. ion bromat b. ion hipobromit e. ion perbromat c. Ion bromit Diklorin pentaoksida mempunyai rumus kimia… a. ClO 5 d. Cl 2 O 5 b. Cl 7 O 2 e. Cl 2 O 3 c. Cl 2 O 7 Dari kelompok dibawah ini yang merupakan kumpulan anion adalah… a. Na + , Cr 2+ , ClO 3 - d. Fe 3+ , SO 4 2- , NO 3 - b. Na + , S 2- , NH 4 + e. Fe 3+ , Na + , Cr 3+ c. Cl - , O 2 - , PO 3 4- 6. 7. 8. 9. 10. 11. Nama senyawa CaO adalah .... a. Kalium oksida b. Kalsium oksida c. kalsium(II) oksida d. monokalium monoksida e. monokalsium monoksida 12. Nama senyawa N 2 O 5 adalah .... a. nitrogen(V) oksida b. nitrogen(V) oksigen(II) c. dinitrida pentaoksida d. dinitrogen pentaoksida e. dinitrogen heksaoksida 13. Nama senyawa As 2 O 3 adalah .... a. arsen oksida b. diarsen oksida c. arsen trioksida d. diarsen trioksida e. diarsen trioksigenida 14. Nama senyawa PCl 3 adalah .... a. fosfor klorida b. fosfor triklorida c. fosforida triklor d. fosforida triklorida e. monofosfor triklorida 15. Nama senyawa SiO 2 adalah ... a. silikon dioksida d. silikon oksida(II) b. silikon oksida e. silikon(II) oksida c. monosilikon dioksida

16. Nama senyawa H 3 PO 4 adalah .... a. asam fosfat b. asam trifosfat c. trihidrogen fosfat d. trihidrogen monofosfat e. asam trihidrogen fosfat 17. Nama senyawa HClO adalah .... a. asam klorit b. asam hipoklorit c. asam hipoklorat d. asam klorit oksida e. hidrogen klor oksida 18.Nama senyawa H 2 C 2 O 4 adalah .... a. asam cuka b. asam asetat c. asam oksalat d. asam karbonat e. asam dikarbonat 19. Nama senyawa H 2 SlO 3 adalah .... a. asam silikat b. asam disilikat c. asam silikonat d. asam silikon oksida e. asam silikat dioksida 20. Nama senyawa H 2 Cr 2 O 7 adalah .. a. asam kromat b. asam dikromat c. asam heptakromat d. asam krom heptaoksida e. asam dikrom heptaoksida 21. Nama senyawa Cu(OH) 2 adalah... a. cupro oksida b. tembaga oksida c. tembaga(II) oksida d. tembaga hidroksida e. tembaga(II) hidroksida 22. Nama senyawa Ba(OH) 2 adalah... a. barium oksida b. barium(II) oksida c. barium hidroksida d. barium dihidroksida e. barium(II) hidroksida 23.Rumus diklor heptaoksida adalah a. K 2 O 7 d. Cr 2 O 7 b. Cr 2 O 5 e. Cl 2 O 5 c. Cl 2 O 7

26. Nama senyawa Zn(OH) 2 adalah .... a. seng hidroksida b. seng dihidroksida c. seng(II) hidroksida d. zincum dihidroksida e. zincum(II) hidroksida 27. Nama senyawa Ni(OH) 2 adalah .... a. nikel hidroksida b. nikel dihidroksida c. nikel(II) hidroksida d. nikel(II) dihidroksida e. mononikel dihidroksida 28. Nama senyawa Sn(OH) 2 adalah .... a. stanum hidroksida b. stano(II) hidroksida c. stano(II) dihidroksida d. stanum(II) hidroksida e. stanum(II) dihidroksida 29. Nama senyawa HgCl 2 adalah .... a. raksa klorida b. raksa diklorida c. raksa(II) klorida d. hidrargiro klorida e. hidrargiri(II) klorida 24. Nama senyawa Ag 2 S adalah …. a. perak sulfida b. perak belerang c. diargentum sulfur d. diargentum sulfida e. argentum(II) sulfida 25. Nama senyawa K 2 CrO 4 adalah .... a. kalium kromat b. kalium dikromat c. dikalium kromat d. kalium(II) kromat e. dikalium tetrakromat

20. Nama senyawa Ag 2 S adalah... a. perak sulfida b. perak belerang c. diargentum sulfur d. diargentum sulfida e. argentum(II) sulfida 31.Nama senyawa K 2 CrO 4 adalah a. kalium kromat b. kalium dikromat c. dikalium kromat d. kalium(II) kromat e. dikalium tetrakromat 32.Nama senyawa Ba(MnO 4 ) 2 adalah… a. barium manganat b. barium dimanganat c. barium(II) manganat d. barium permanganat e. barium(II) permanganat 33. Suatu reaksi dikatakan setara jika jumlah atom unsur pereaksi sama dengan jumlah atom unsur hasil reaksi. Persamaan reaksi berikut belum setara : a CaCO 3 (s) + b HCl (aq) -> c CaCl 2 (aq) + d H 2 O (l) + CO 2 (g) Persamaan reaksi akan setara jika harga a , b , c dan d berturut-turut adalah .... A. 1 , 1 , 2 , 1 B. 1 , 1 , 1 , 2 C. 1 , 2 , 1 , 1 D. 2 , 1 , 1 , 1 E. 2 , 2 , 1 , 1

34. Jika magnesium bereaksi dengan oksigen dihasilkan magnesium oksida. Persamaan reaksi yang benar adalah… a. Mg(s) + O 2 (g) MgO(s) b. Mn(s) + O 2 (g) MnO(s) c. Mg(s) + O 2 (g) MgO 2 (s) d. Mn(s) + O 2 (g) Mn 2 O(s) e. 2Mg(s) + O 2 (g) 2MgO(s) 35. Koefisien dari reaksi : Al 2 O 3 (s) + CO(g) Al(s) + CO 2 g) berturut – turut dari kiri ke kanan adalah... a. 1,3,2,2 d. 2,3,1,3 b. 1,3,3,1 e. 1,3,1,3 c. 1,3,2,3

REFERENSI ~Retnowati, 2007, SeribuPena Kimia kelas X, Jakarta , Erlangga. ~Muchtardi, 2009, CHEMISTRY 1, cetakan II, Yudhistira. ~www.google.com

Tata nama senyawa kimia by adhe amanda x.4

More Related Content

What's hot

Viewers also liked

Similar to Tata nama senyawa kimia by adhe amanda x.4

Recently uploaded

Tata nama senyawa kimia by adhe amanda x.4