TEKNIK RISET
  OPERASI

  NURHALIMA


   CHAPTER.15


          NURHALIMA   1
TEKNIK RISET
  OPERASI


       NURHALIMA   2
Pendahuluan
   Pertanyaan :
    Bayangkan bahwa anda memiliki kontrak
    bisnis yang harus dikerjakan di kota A
    dan kota B selama periode 5 minggu.
    Anda terbang dari kota A pada hari
    Sabtu dan kembali pada hari Senin.
    Harga tiket pulang balik kelas reguler
    sekitar Rp 400 ribu dan harganya
    menjadi Rp 320 ribu jika tanggal pada
    tiket melewati satu akhir minggu. Harga
    satu tiket sekali jalan pada setiap kota
    adalah Rp 300 ribu. Carilah cara untuk
    membeli tiket termurah dalam periode 5
    minggu                NURHALIMA        3
   Pertanyaan ini adalah masalah
    pengambilan keputusan yang
    membutuhkan jawaban :
    1. Apa alternatif keputusan ?
    2. Dalam batasan apa, keputusan
       dapat diambil ?
    3. Apa kriteria objektif yang tepat
       untuk mengevaluasi semua
       alternatif yang ada ?


                          NURHALIMA       4
 Alternatif yang dapat dipertimbangkan :
   1. Membeli lima tiket regular A-B-A untuk
      berangkat pada hari Sabtu dan kembali pada
      hari Senin di minggu yang sama.
  2. membeli satu tiket A-B , 4 tiket B-A-B yang
     berada pada periode akhir minggu.
  3. membeli satu tiket A-B-A yang berangkat pada
      hari sabtu minggu pertama dan kembali pada
      hari Senin minggu terakhir. Selebihnya
      membeli tiket B-A-B pada periode di
      antaranya. Kesemua tiket pada alternatif ini
      berada pada periode satu akhir minggu.
 Batasan pada masalah ini adalah anda harus
  terbang pada hari Sabtu dan kembali pada hari
  senin di minggu yang sama.


                             NURHALIMA               5
MODEL PENGAMBILAN KEPUTUSAN
 Riset operasional adalah salah satu teknik yang
  digunakan untuk menganalisis alternatif
  keputusan dari sebuah model keputusan hingga
  diperoleh solusi optimal dimana dalam prosesnya
  dibatasi oleh ketersediaan sumber daya.
 Proses pengoptimalan dimulai dengan
  pengamatan yang mendalam dan formulasi
  masalah lalu diikuti dengan pembentukan model
  ilmiah (khususnya model matematik) yang
  menggambarkan inti sistem nyata.
 Model yang dibentuk harus merepresentasikan
  keseluruhan fakta-fakta penting dalam masalah
  sehingga keputusan yang diambil dapat bersifat
  valid.

                            NURHALIMA           6
SEJARAH
 Lahir di Inggris pada masa Perang
  Dunia II dengan nama Military
  Operation Research.
 Sekelompok ilmuwan Inggris
  berkumpul untuk merumuskan dan
  mengambil keputusan yang ilmiah
  tentang penggunaan peralatan perang
  yang terbaik.
 Berkembang di USA dalam berbagai
  bidang
                     NURHALIMA          7
OPTIMASI
 Optimasi adalah proses pencarian solusi
  yang terbaik; tidak selalu keuntungan
  paling tinggi yang bisa dicapai jika tujuan
  pengoptimalan adalah memaksimumkan
  keuntungan; atau tidak selalu biaya yang
  paling kecil yang bisa ditekan jika tujuan
  pengoptimalan adalah meminimumkan
  biaya.
 Tiga elemen masalah optimasi :
  - alternatif
  - kriteria objektif (tujuan)
  - Batasan (biasanya dalam bentuk
  sumber daya).
                          NURHALIMA             8
   Tujuan bisa berbentuk maksimasi atau
    minimasi.
   Bentuk maksimasi digunakan jika tujuan
    pengoptimalan berhubungan dengan
    keuntungan, penerimaan dan sejenisnya.
   Bentuk minimasi akan dipilih jika tujuan
    pengoptimalan berhubungan dengan biaya,
    waktu, jarak dan sejenisnya.
   Alternatif keputusan disebut juga dengan
    aktivitas atau variabel keputusan.
   Sumber daya bisa dalam bentuk bahan baku,
    fasilitas produksi, jam kerja manusia (tenaga
    kerja), modal dan lain-lain. Keterbatasan
    sumber daya mengakibakan dibutuhkannya
    proses optimalisasi.        NURHALIMA         9
FORMAT RISET
OPERASIONAL
   Maksimumkan atau minimasi
           Fungsi Objektif (Fungsi Tujuan)
    Berdasar pada
           kendala

Kendala dalam hal ini berbentuk
keterbatasan sumber daya.
Solusi dari model adalah valid jika
memenuhi seluruh kendala yang ada.
Solusi optimal jika diperoleh keadaan
terbaik (maksimum atau minimum) dari
fungsi tujuan.
                          NURHALIMA          10
THANK U 


     NURHALIMA   11

Teknik riset operasi ppt.15

  • 1.
    TEKNIK RISET OPERASI NURHALIMA CHAPTER.15 NURHALIMA 1
  • 2.
    TEKNIK RISET OPERASI NURHALIMA 2
  • 3.
    Pendahuluan  Pertanyaan : Bayangkan bahwa anda memiliki kontrak bisnis yang harus dikerjakan di kota A dan kota B selama periode 5 minggu. Anda terbang dari kota A pada hari Sabtu dan kembali pada hari Senin. Harga tiket pulang balik kelas reguler sekitar Rp 400 ribu dan harganya menjadi Rp 320 ribu jika tanggal pada tiket melewati satu akhir minggu. Harga satu tiket sekali jalan pada setiap kota adalah Rp 300 ribu. Carilah cara untuk membeli tiket termurah dalam periode 5 minggu NURHALIMA 3
  • 4.
    Pertanyaan ini adalah masalah pengambilan keputusan yang membutuhkan jawaban : 1. Apa alternatif keputusan ? 2. Dalam batasan apa, keputusan dapat diambil ? 3. Apa kriteria objektif yang tepat untuk mengevaluasi semua alternatif yang ada ? NURHALIMA 4
  • 5.
     Alternatif yangdapat dipertimbangkan : 1. Membeli lima tiket regular A-B-A untuk berangkat pada hari Sabtu dan kembali pada hari Senin di minggu yang sama. 2. membeli satu tiket A-B , 4 tiket B-A-B yang berada pada periode akhir minggu. 3. membeli satu tiket A-B-A yang berangkat pada hari sabtu minggu pertama dan kembali pada hari Senin minggu terakhir. Selebihnya membeli tiket B-A-B pada periode di antaranya. Kesemua tiket pada alternatif ini berada pada periode satu akhir minggu.  Batasan pada masalah ini adalah anda harus terbang pada hari Sabtu dan kembali pada hari senin di minggu yang sama. NURHALIMA 5
  • 6.
    MODEL PENGAMBILAN KEPUTUSAN Riset operasional adalah salah satu teknik yang digunakan untuk menganalisis alternatif keputusan dari sebuah model keputusan hingga diperoleh solusi optimal dimana dalam prosesnya dibatasi oleh ketersediaan sumber daya.  Proses pengoptimalan dimulai dengan pengamatan yang mendalam dan formulasi masalah lalu diikuti dengan pembentukan model ilmiah (khususnya model matematik) yang menggambarkan inti sistem nyata.  Model yang dibentuk harus merepresentasikan keseluruhan fakta-fakta penting dalam masalah sehingga keputusan yang diambil dapat bersifat valid. NURHALIMA 6
  • 7.
    SEJARAH  Lahir diInggris pada masa Perang Dunia II dengan nama Military Operation Research.  Sekelompok ilmuwan Inggris berkumpul untuk merumuskan dan mengambil keputusan yang ilmiah tentang penggunaan peralatan perang yang terbaik.  Berkembang di USA dalam berbagai bidang NURHALIMA 7
  • 8.
    OPTIMASI  Optimasi adalahproses pencarian solusi yang terbaik; tidak selalu keuntungan paling tinggi yang bisa dicapai jika tujuan pengoptimalan adalah memaksimumkan keuntungan; atau tidak selalu biaya yang paling kecil yang bisa ditekan jika tujuan pengoptimalan adalah meminimumkan biaya.  Tiga elemen masalah optimasi : - alternatif - kriteria objektif (tujuan) - Batasan (biasanya dalam bentuk sumber daya). NURHALIMA 8
  • 9.
    Tujuan bisa berbentuk maksimasi atau minimasi.  Bentuk maksimasi digunakan jika tujuan pengoptimalan berhubungan dengan keuntungan, penerimaan dan sejenisnya.  Bentuk minimasi akan dipilih jika tujuan pengoptimalan berhubungan dengan biaya, waktu, jarak dan sejenisnya.  Alternatif keputusan disebut juga dengan aktivitas atau variabel keputusan.  Sumber daya bisa dalam bentuk bahan baku, fasilitas produksi, jam kerja manusia (tenaga kerja), modal dan lain-lain. Keterbatasan sumber daya mengakibakan dibutuhkannya proses optimalisasi. NURHALIMA 9
  • 10.
    FORMAT RISET OPERASIONAL  Maksimumkan atau minimasi Fungsi Objektif (Fungsi Tujuan) Berdasar pada kendala Kendala dalam hal ini berbentuk keterbatasan sumber daya. Solusi dari model adalah valid jika memenuhi seluruh kendala yang ada. Solusi optimal jika diperoleh keadaan terbaik (maksimum atau minimum) dari fungsi tujuan. NURHALIMA 10
  • 11.
    THANK U  NURHALIMA 11